Siapa
yang tidak tahu tentang pasar? Ya hampir semua
orang tahu. Tapi siapa yang suka pergi ke pasar? Ya tidak semua orang suka
pergi ke pasar. Namun yang jelas kebanyakan ibu-ibu yang suka pergi ke
pasar. Pasar merupakan tempat transaksi jual beli. Dan pasar merupakan denyut
jantung untuk kelangsungan hidup. Seperti yang terlihat pada lukisan pasar
tradisional yang saya ciptakan. Saya tertarik melukis pasar karena selain
merasa tertantang juga pasar memiliki arti yang sangat penting. Sehingga sangat
menarik menjadi karya seni yaitu lukisan yang indah.
Dalam melukis pasar sangat dibutuhkan kesabaran dan ketelitian, karena objek yang dilukisnya sangat banyak. Meski rumit tapi dengan semangat tinggi menjadi senang melukisnya. Saya akan terus melukis yang bertemakan pasar disamping yang lainnya. Karena ternyata hiruk pikuk pasar itu sangat indah kalau sudah menjadi lukisan,
Dalam melukis pasar sangat dibutuhkan kesabaran dan ketelitian, karena objek yang dilukisnya sangat banyak. Meski rumit tapi dengan semangat tinggi menjadi senang melukisnya. Saya akan terus melukis yang bertemakan pasar disamping yang lainnya. Karena ternyata hiruk pikuk pasar itu sangat indah kalau sudah menjadi lukisan,
Gambar ini menceritakan tentang sebuah Pasar Tradisional di daerah Sumani
Solok.Pasar ini selalu membuka aktifitasnya
di setiap hari minggu, di setiap hari minggu banyak pedangang datang untuk
berjualan, pedangang ini bukan hanya di sekitar solok, tetapi ada junga yang
berasal dari Payokumbuh,Bukittinggi, Padang Panjang dan sekitarnya.
Dipasar ini menjual berbangai macam kebutuhan
sehari-hari, seperti sandang dan pangan. Diantaranya seperti kerupuk jangek
(kerupuk kulit),lauk bilih, lado masik, bareh solok,ketupat pitalah,mutu, dan
lain-lain. Inilah makanan khas yang biasaditemui di Pasar Tradisional Sumani
Solok.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar